Daftar Para Tokoh
Keluarga Harun
Haidar anak kedua, pelajar SMA dan bekerja di bengkel, ingin menaiki pesawat
Hasan anak pertama, tukang kuli di Provinsi Barat, suka menggambar
Harika anak ketiga, suka menguping, bermain di rawa-rawa dan menyebut-nyebut kata suara
Pak Harun bapaknya Haidar, dulu petani, sekarang tukang kuli di Provinsi Barat
Bu Indah mendiang ibunya Haidar, dulu tukang bengkel di Kabupaten Lembah
Kakek bapaknya Pak Harun, peternak
Nenek ibunya Pak Harun, ibu rumah tangga
Murid, Guru dan Pekerja di SMU Negeri 36
Putra sahabat Haidar sejak SMP, suka berfotografi
Chelsea tetangga Putra dan sahabat/gebetan Haidar, suka pelajaran Fisika, ingin bekerja di lembaga penelitian astronomi
Danar ketua geng motor sekolah, suka bertengkar, teman sebangku Putra
Wisnu teman Danar, tukang lerai, sekelas dengan Haidar dan Chelsea
Asep teman Danar, di kelas IPS
Rudi teman Danar, di kelas IPS
Fajar teman Danar, di kelas IPS
Melly sekelas dengan Haidar dan Chelsea, pintar di semua pelajaran
Sonya teman Melly, di kelas IPA
Rina teman Melly, di kelas IPS
Lili teman Melly, di kelas Bahasa dan anggota OSIS
Mister Herman guru Bahasa Inggris, punya logat seperti penduduk Britania Raya dan ingin kuliah di luar negeri dengan beasiswa
Pak Gilang guru Olahraga, akrab dengan Mister Herman
Pak Kodir guru Fisika, tidak pernah memberikan PR dan kisi-kisi
Bu Leni guru PPKn, menyuruh muridnya keluar bagi yang telat masuk
Bu Wati kepala sekolah SMU Negeri 36
Pak Dodo satpam sekolah
Lainnya
Om Memet pemilik bengkel, dulu rekan kerjanya Bu Indah
Dadang tukang bengkel, dulu rekan kerjanya Bu Indah
Pengki keponakan Om Memet, suka berkunjung ke tempat bengkel
Tante Dinda ibunya Chelsea
Tante Ning ibunya Putra
Charles bapaknya Chelsea
Pak Joko supir yang bekerja di keluarganya Putra
Mbak Nina asisten rumah tangga yang bekerja di keluarganya Putra
Mbok Juminten pemilik warung belakang SMU Negeri 36
Ansar ketua geng motor cabang SMU, mahasiswa Institut Teknologi Kota Lembah
Pak Kades Bapak kepala Desa Bukit Berbaris
Lidia pacar/istrinya Mister Herman
KEMBALI KE HALAMAN UTAMA